Setelah kita mempelajari dan memahami tafsir atau kandungan ayat-ayat sebelumnya dari surat ini , Sekarang saatnya kita mempelajari kandungan atau tafsir dari ayat-ayat berikut ini.
Ayat 12-18: Menetapkan keesaan Allah Subhaanahu wa
Ta'aala, tindakan-Nya dalam kerajaan-Nya, serta rahmat-Nya yang luas
kepada hamba-hamba-Nya
قُلْ
لِمَنْ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ قُلْ لِلَّهِ كَتَبَ عَلَى
نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ لَيَجْمَعَنَّكُمْ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ لا
رَيْبَ فِيهِ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنْفُسَهُمْ فَهُمْ لا يُؤْمِنُونَ (١٢)
وَلَهُ مَا سَكَنَ فِي اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُوَ السَّمِيعُ
الْعَلِيمُ (١٣) قُلْ أَغَيْرَ اللَّهِ أَتَّخِذُ وَلِيًّا فَاطِرِ
السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَهُوَ يُطْعِمُ وَلا يُطْعَمُ قُلْ إِنِّي
أُمِرْتُ أَنْ أَكُونَ أَوَّلَ مَنْ أَسْلَمَ وَلا تَكُونَنَّ مِنَ
الْمُشْرِكِينَ (١٤) قُلْ إِنِّي أَخَافُ إِنْ عَصَيْتُ رَبِّي عَذَابَ
يَوْمٍ عَظِيمٍ (١٥) مَنْ يُصْرَفْ عَنْهُ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمَهُ
وَذَلِكَ الْفَوْزُ الْمُبِينُ (١٦) وَإِنْ يَمْسَسْكَ اللَّهُ بِضُرٍّ
فَلا كَاشِفَ لَهُ إِلا هُوَ وَإِنْ يَمْسَسْكَ بِخَيْرٍ فَهُوَ عَلَى
كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ (١٧) وَهُوَ الْقَاهِرُ فَوْقَ عِبَادِهِ وَهُوَ
الْحَكِيمُ الْخَبِيرُ (١٨
Terjemah Surat Al An’aam Ayat 12-18
12. Katakanlah (Muhammad)[1], "Milik siapakah apa yang di langit dan di bumi[2]." Katakanlah, "Milik Allah."[3] Dia telah menetapkan (sifat) kasih sayang pada diri-Nya[4]. Dia sungguh akan mengumpulkan kamu pada hari kiamat yang tidak diragukan lagi[5]. (Namun) orang-orang yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman[6].
13.[7] Dan milik-Nyalah[8] segala apa yang ada pada malam dan siang hari[9]. Dia Maha Mendengar[10] lagi Maha Mengetahui[11].
14. Katakanlah (Muhammad), "Apakah aku akan menjadikan pelindung selain Allah[12]
yang menjadikan langit dan bumi, padahal Dia memberi makan dan tidak
diberi makan?" Katakanlah, "Sesungguhnya aku diperintahkan agar aku
menjadi orang yang pertama berserah diri (kepada Allah), dan[13] jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang-orang musyrik."
15. Katakanlah (Muhammad), "Aku benar-benar takut akan azab hari yang besar (hari kiamat)[14], jika aku mendurhakai Tuhanku[15]."
16.
Barang siapa dijauhkan dari azab atas dirinya pada hari itu, maka
sungguh Allah telah memberikan rahmat kepadanya. Dan itulah kemenangan
yang nyata.
17.[16] Jika Allah menimpakan suatu bencana kepadamu[17], tidak ada yang dapat menghilangkannya selain Dia. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu[18], maka Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
18. Dan Dialah yang berkuasa atas hamba-hamba-Nya[19]. Dialah yang Mahabijaksana[20] lagi Maha Mengetahui[21].
Ayat
19-20: Mengangkat kesaksian terhadap keesaan Allah Subhaanahu wa
Ta'aala dan kerasulan Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam
قُلْ
أَيُّ شَيْءٍ أَكْبَرُ شَهَادَةً قُلِ اللَّهُ شَهِيدٌ بَيْنِي
وَبَيْنَكُمْ وَأُوحِيَ إِلَيَّ هَذَا الْقُرْآنُ لأنْذِرَكُمْ بِهِ وَمَنْ
بَلَغَ أَئِنَّكُمْ لَتَشْهَدُونَ أَنَّ مَعَ اللَّهِ آلِهَةً أُخْرَى
قُلْ لا أَشْهَدُ قُلْ إِنَّمَا هُوَ إِلَهٌ وَاحِدٌ وَإِنَّنِي بَرِيءٌ
مِمَّا تُشْرِكُونَ (١٩) الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ
كَمَا يَعْرِفُونَ أَبْنَاءَهُمُ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنْفُسَهُمْ فَهُمْ
لا يُؤْمِنُونَ (٢٠)
Terjemah Surat Al An’aam Ayat 19-20
19.[22] Katakanlah (Muhammad), "Siapakah yang lebih kuat kesaksiannya?" Katakanlah, "Allah, Dia menjadi saksi[23]
antara aku dan kamu. Al Quran ini diwahyukan kepadaku agar dengan itu
aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orang yang sampai Al-Quran
(kepadanya). Dapatkah kamu benar-benar bersaksi bahwa ada tuhan-tuhan
lain di samping Allah?" Katakanlah[24],
"Aku tidak dapat bersaksi." Katakanlah, "Sesungguhnya hanya Dialah
Tuhan yang Maha Esa dan aku berlepas diri dari apa yang kamu
persekutukan (dengan Allah)[25]".
20.[26]
Orang-orang yang telah Kami berikan kitab kepadanya, mereka mengenalnya
(Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. Orang-orang
yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman (kepada Allah).
[1] Kepada orang-orang musyrik agar mereka mengakui dan mau mentauhidkan Allah.
[2] Yakni siapakah yang menciptakannya, memilikinya dan mengaturnya?
[3]
Tidak ada lagi jawaban selain ini. Jika mereka mengakui bahwa Allah
yang memiliki dan mengaturnya, lalu mengapa mereka tidak berbuat ikhlas
kepada-Nya dan mentauhidkan-Nya.
[4]
Alam semesta adalah milik-Nya, Dia telah membuka lebar rahmat-Nya dan
ihsan-Nya, melimpahkan rahmat dan nikmat-Nya kepada mereka, Dia
menetapkan sifat rahmat pada diri-Nya, dan bahwa rahmat-Nya mengalahkan
kemurkaan-Nya, pemberian lebih dicintai-Nya daripada menghalangi, Dia
telah membuka pintu-pintu rahmat-Nya kepada semua hamba jika mereka
tidak mengunci pintu-pintunya dengan dosa-dosa, dan Dia mengajak mereka
kepada rahmat-Nya, namun mereka tidak memintanya karena dihalangi oleh
maksiat dan dosa mereka.
[5]
Berita yang dikabarkannya adalah berita yang paling benar, Dia telah
menegakkan hujjah dan bukti terhadapnya, namun orang-orang yang zalim
tidak menghendaki selain mengingkari, mereka mengingkari bahwa Allah
mampu membangkitkan makhluk yang telah mati, mereka pun tetap bermaksiat
dan berani kafir kepada-Nya, sehingga mereka rugi di dunia dan akhirat.
[6] Yakni orang-orang yang tidak mau menggunakan akal fikirannya, tidak mau beriman.
[7]
Beberapa ayat di atas dan setelahnya merupakan pengokohan tauhid dengan
menyebutkan semua dalil, baik yang 'aqli (akal) maupun naqli (wahyu)
sekaligus sebagai bantahan terhadap orang-orang musyrik.
[8] Yakni Dia Pengaturnya, Penciptanya dan Pemiliknya.
[9]
Mencakup semua makhluk, baik manusia maupun jin, malaikat, makhluk
hidup maupun benda mati. Semuanya adalah makhluk yang diatur, maka
pantaskah secara akal makhluk-makhluk itu disembah, sedangkan yang
menciptanya lagi yang memilikinya ditinggalkan?
[10] Semua suara dengan berbagai bahasa dan bermacam-macam kebutuhan.
[11]
Terhadap yang telah terjadi dan akan terjadi serta yang tidak terjadi,
Dia mengetahui yang nampak maupun yang tersembunyi. Dia Maha Mengetahui
segalanya.
[12]
Dari kalangan makhluk, padahal makhluk dicipta, diberi rezki, lemah,
fakir, dsb. sedangkan Allah Maha Pencipta, Maha Pemberi rezki, Maha
Kuasa, Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
[13] Dikatakan kepadaku.
[14]
Di mana perbuatan syirk dapat menyebabkan pelakunya disiksa di neraka
selama-lamanya dan mendapatkan kemurkaan Allah. Sebaliknya, orang yang
dijauhkan dari azab pada hari itu, maka dialah orang yang diberi rahmat
dan sebagai orang yang beruntung.
[15] Karena beribadah kepada selain-Nya.
[16]
Ayat ini termasuk dalil tauhid-Nya, di mana hanya Dia sendiri yang
mampu menghilangkan bencana dan mendatangkan kebaikan. Oleh karena Dia
yang satu-satunya memberikan manfaat (An Naafi') dan menimpakan bahaya
(Adh Dhaarr), maka Dia saja yang berhak untuk disembah dan diibadati.
[17] Seperti sakit dan kemiskinan.
[18] Seperti sehat dan kekayaan, maka tidak ada yang dapat menghalangi-Nya.
[19]
Oleh karena itu, tidaklah manusia bertindak, bergerak atau diam kecuali
dengan kehendak-Nya. Semua makhluk tidak keluar dari kerajaan-Nya dan
kekuasaan-Nya.
[20] Dalam perintah dan larangan-Nya, memberi balasan dan menyiksa, dan dalam hal mencipta dan menetapkan taqdirnya.
[21] Semua rahasia, perkara yang samar dan yang disembunyikan. Ini semua termasuk dalil tauhid-Nya.
[22]
Dalam tafsir Al Jalaalain diterangkan, bahwa ayat ini turun ketika
orang-orang kafir berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam,
"Bawalah kepada kami saksi terhadap kenabianmu, karena Ahli Kitab
mengingkarimu."
[23] Atas kebenaranku.
[24] Yakni jika mereka berani bersaksi, maka katakanlah aku tidak dapat bersaksi,
[25] Inilah hakikat tauhid, yakni menetapkan bahwa Allah yang satu-satunya berhak disembah dan meniadakan sesembahan selain-Nya.
[26]
Setelah Allah menyebutkan persaksian-Nya dan persaksian rasul-Nya
terhadap tauhid, dan persaksian orang-orang musyrik, di mana tidak ada
yang mereka ketahui selain itu, maka Allah menyebutkan bahwa Ahli Kitab
juga mengetahui kebenaran tauhid atau kebenaran Nabi Muhammad
shallallahu 'alaihi wa sallam berdasarkan ilmu yang ada pada mereka.
Sumber dan referensi :
1. http://www.tafsir.web.id
Semoga bermanfaat apa yang admin tulis/bagikan ini . Jika ada kesalahan di post ini , silahkan memberitahu admin di kolom komentar di bawah ini . Terima Kasih
1. http://www.tafsir.web.id
Semoga bermanfaat apa yang admin tulis/bagikan ini . Jika ada kesalahan di post ini , silahkan memberitahu admin di kolom komentar di bawah ini . Terima Kasih
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon